Kamis, 31 Mei 2012

Pola Pertumbuhan Bayi s/d umur 1 tahun

~ Umur 0 - 1 bulan
   Tidur sepanjang hari.
   Bereaksi terhadap suara.

~ Umur 1 - 2 bulan
   Lebih sering terjaga
   Mulai dapat mendesis
   Mulai dapat melihat sekeliling
   Mulai biasakan bayi dengan udara luar rumah

~ Umur 2 - 3 bulan
   Bila di bawa ke luar rumah, bayi menggerak-gerakkan mata. Mulai dapat mengedipkan mata. Ada yang  
   mulai dapat mengangkat badannya bila di tidurkan tengkurap.

~ Umur 3 - 4 bulan
  Tertawa bila ada orang yang mengajak bicara.
  Mulai mengisap jari-jarinya.
  Mulai dapat mengangkat kepala sedikit tinggi.

~ Umur 4 - 5 bulan
  Mulai dapat memegang
  Mulai dapat mengenal orang, terutama ibunya
  Mulai dapat tengkurap
  Bila bayi terus menerus mengisap jari berikan dot yang bersih.

~ Umur 5 - 6 bulan
   Berusaha memamsukkan benda ke dalam mulut.
   Melonjak-lonjak bila di gendong atau di pangku.
   Dapat merubah posisi tidur

~ Umur 6 - 7 bulan
   Mulai dapat duduk sendiri sejenak
   Dapat memindahkan mainan dari tangan yang satu ke tangan yang lain.

~ Umur 7 - 8 bulan
   Mulai tumbuh gigi
   Bereaksi bila namanya di panggil
   Mulai dapat memegang mainan dengan kedua tangan.

~ Umur 8 - 9 bulan
   Ada yang sudah bisa merangkak
   Mulai dapat mengerti belaian orang.

~ Umur 9 - 10 bulan
   Dapat merangkak lebih mantap dan kuat
  Ada yang mulai dapat berdiri dengan pegangan tangan
  Suka memegang sendiri makanannya.

~ Umur 10 - 11 bulan
  Dapat berdiri tegak dengan pegangan
  Ada yang mulai dapat berjalan dengan pegangan
  Mulai dapat mengucapkan satu atau dua kata seperti mama, papa.

~ Umur 11 - 12 bulan
  Suka udara luar rumah
  Ada yang dapat mengucap kalimat pendek
  Mulai dapat meniru gerak-gerik orang dewasa.

Sumber: Johnson Johnson

Senin, 15 Agustus 2011

Sekarang,
Aku dapat memelukmu.
Dapat menciummu.
Dapat menggendongmu.
Dapat memandangmu.

Sayang,
Mama ingin selalu melihat pertumbuhanmu dari waktu ke waktu.

Selasa, 14 September 2010

PUISI UNTUK JANINKU

Sayang,
Mama memang ingin cepat memelukmu,
Menggendongmu,
Menciummu,
Menyentuhmu,
Dan memandangmu,
Tapi, belum saatnya engkau lahir sekarang, nak!
Bersabarlah menunggu waktunya.
Agar engkau tidak tersiksa nanti di dunia.
Bila nanti tiba saatnya,
Kita pasti akan bersama.

Kamis, 09 September 2010

Nikmatnya Ramadhan, Indahnya Lebaran

Dulu aku ga ngerti, kenapa sech banyak orang bilang kalau ramadhan itu nikmat dan lebaran itu indah? Kenapa sech harus ada acara puasa selama 30 hari, ngapain coba capek-capek nahan laper dan haus. Sebagian orang sech bilang, kita puasa agar dapat merasakan bagaimana rasanya orang menahan lapar dan haus karena kurang beruntung. Aku rasa ga ngena, dech...! Toch, banyak kok orang non muslim dapat juga merasakan orang yang susah makan. Ga sedikit juga dari mereka menyisihkan hartanya bagi orang yang tidak mampu.

Ada juga yang bilang, puasa itu untuk melatih diri melawan hawa nafsu. Nah... kalo itu masuk akal banget. Tapi dimana letak nikmat dan indahnya itu? Apanya yang nikmat? Apanya yang indah?

Tahun ini, karena kandunganku lemah membuatku tidak berpuasa total selama ramadhan ini. Dan karena itulah, tahun ini aku tidak dapat merasakan nikmatnya menu buka puasa dan indahnya menyambut kemenangan di hari lebaran. Di situlah nikmatnya ramadhan dan indahnya lebaran bagiku.
Subhanallah, semoga tahun depan aku di pertemukan kembali dengan ramadhan membawa berkah ini. Agar dapat merasakan nikmatnya puasa dan indahnya merayakan kemenangan di hari yang fitri.

Amin

Selasa, 03 Agustus 2010

Maraknya pembunuhan & menelantarkan anak

Hati saya teriris, saat membaca berita di koran dan menonton berita di TV. Begitu banyaknya kasus orang tua yang menelantarkan anak kandungnya sendiri, bahkan ada yang sampai membunuh bayinya. Latar belakangnya sangat sederhana, karena tekanan ekonomi, atau karena di tinggal suami.

Seorang ayah menelantarkan anak kandungnya mungkin sudah biasa walau tetap saja terkesan tidak bertanggung jawab. Namun bagi seorang ibu, menelantarkan bahkan membunuh anak kandungnya? Masya Allah.... Semoga aku di jauhkan dari perbuatan seperti itu.

Bukan apa-apa, 9 bulan mengandung janin dalam rahim menurut saya bukanlah hal yang mudah. Banyak keluhan-keluhan yang tidak menyenangkan, juga banyak hal-hal yang harus di perhatikan dengan sungguh-sungguh. Dari segi makanan, aktivitas, ucapan, perbuatan, dll harus di jaga seorang ibu hamil.

Belum lagi sakitnya saat melahirkan, menyusui, mengurus dan mendidik hingga besar. Tidakkah mereka ingat semua itu?

Minggu, 28 Februari 2010

Coretan perdana

Mungkin pemilik bl0g ini tampak rakus ya, punya beberapa bl0g. Ini di karenakan keterbatasan ilmu saya dalam dunia blogging. Saya tidak ingin mencampur adukkan bl0g foto saya dengan yang lainnya. Sementara dalam otak saya banyak yang ingin di tuangkan. Contohnya, saya ingin berbagi informasi tentang sesuatu. Yang mana gak mungkin saya posting di blog FIKSI atau blog FOTO saya, apalagi dalam blog anyang-anyangan yang khusus untuk resep masakan.

Saya akui, tidak seharusnya membuat rumah sebanyak ini jika tidak dapat mengurusnya. Saya terlalu mengikuti kata hati saya. Tapi gapapa, sebagai pengalaman saja.
Mudah-mudahan bermanfaat isinya.